Menekan Angka Kematian Ibu dan Bayi Kota Kediri Galakkan Kelas Yoga Ibu Hamil

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri mengadakan kegiatan Kelas Yoga Ibu Hamil. Kegiatan ini dilakukan untuk menekan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Kota Kediri, Sabtu (13/11/2021).

Kegiatan Yoga Ibu Hamil menghadirkan sekitar 50 ibu hamil usia kehamilan trimester ke 2 ke atas, ini sebagai upaya persiapan para ibu hamil sebelum masa persalinan.

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Feronica menyampaikan, faktor penentu keselamatan ibu dan bayi adalah dari kesehatan ibu selama masa kehamilan.

"Kami terus berupaya mendampingi para ibu hamil terutama yang beresiko untuk menjalani masa hamilnya dengan sehat dan bugar. Secara rutin melalui kader dan bidan melakukan kunjungan untuk memantau kesehatan mereka," ujarnya.

Kepala Puskesmas Wilayah Sukorame, dr Gretta menuturkan, kegiatan kelas ibu hamil ini dilakukan selama 4 kali dalam setahun. Tujuannya untuk membekali para ibu hamil dengan beberapa pengetahuan gaya hidup sehat selama masa hamil dan persiapan menuju melahirkan.

"Kami adakan kelas yoga bumil untuk persiapan masa persalinan. Pertemuan sebelumnya juga ada materi tentang nutrisi bayi agar terpenuhi sehingga tidak hanya AKI dan AKB yang kita tekan, tapi juga mencegah stunting," jelasnya.

Disampaikan, saat ini ibu hamil rentan terpapar Covid-19. Sehingga ibu hamil dapat menjaga kondisi tubuhnya dan mengurangi mobilitas di luar rumah.

Puskesmas di Kota Kediri, khususnya Puskesmas Sukorame telah memberikan pendampingan melalui kunjungan langsung dan membuka konsultasi melalui daring.

Sementara Koordinator Bidan Puskesmas Sukorame, Eni Sulistyawati menyampaikan, beberapa gerakan yoga akan membantu para ibu hamil untuk melatih teknik pernafasan dan menjaga postur untuk persiapan masa persalinan.

"Materi ini berisi teknik pernafasan, persalinan, dan cara menjaga keseimbangan sehingga nantinya persalinan dapat lancar dan ibu bayi dalam keadaan sehat dan selamat," ujarnya.

Dalam kelas ibu hamil, para ibu hamil diharapkan segera memeriksakan kandungan sejak trimester awal guna mengantisipasi adanya indikasi penyakit menular. Selain itu mencegah adanya faktor-faktor lain yang mempengaruhi bayi lahir prematur.

Sementara Fitri (40) salah satu ibu hamil dengan usia kehamilan 8 bulan mengungkapkan, kelas yoga sangat bermanfaat untuk membantu ibu dan bayi tetap sehat.

"Sebelumnya saya ikut kelas yang diadakan di kelurahan. Semoga nanti persalinannya lancar," harapnya.

0 Response to "Menekan Angka Kematian Ibu dan Bayi Kota Kediri Galakkan Kelas Yoga Ibu Hamil"

Post a Comment